Raflesia Arnoldi si Bunga Raksasa
Oleh Riva Lestari Meiningsih, Novita Nur Khasanah, X 1, 2015
Rafflesia arnoldi diambil dari nama dua orang ilmuan yang menemukan bunga ini pada tahun 1818 saat mereka menjelajahi daerah yang landai dekat Bengkulu . meraka adalah Sir Stamford Raffles dan Josep Arnold . tumbuhan ini termasuk jenis bunga rafflesia golongan Amorphophalus titanium berec(bunga bangkai), suku araceae(talas talasan), dan berasal dari Muara Aimat-jambi.
Rafflesai arnoldi tumbuh di jaringan tumbuhan merambat tetrasigma dan tidak mempunyai daun sehingga tidak mampu berfotosintesis. Tumbuhan ini endemic di pulau Sumatra terutama bagian selatan(Bengkulu, jambi, dan Sumatra selatan). Taman nasional kerinci merupakan daerah konservasi utama tumbuhan
Diameter bunga rafflesia arnoldi ketika sedang mekar bisa mencapai 1meter dengan berat 11 kg. bunga mempunyai 5 daun mahkota yang mengelilingi bagian yang terlihat seperti mulut gentong.di dasar bunga terdapat bagian seperi piringan berduri, berisi benang sari atau putik bergantung pada jenis kelamin bunga, jantan atau betina. Hewan yang menjadi perantara penyerbukan adalah lalat , yang tertarik dengan bau busuk yang di keluarkan . bunga rafflesia arnoldi berumur sekitar 1 minggu (5-7 hari), setelah itu layu dan mati.
Rafflesia arnoldi selain menarik dalam hal ukurannya , ia juga mempunyai beberapa manfaat, di antaranya mengandung karbohidrat,vitamin A , dan vitamin B yang sangat tinggi . selain bunganya bisa di gunakan sebagai obat sakit perut, getahnya dapat di gunakan untuk merekatkan luka-luka luar
